Jumat, 03 Juni 2011


                 Perkembangan  impormasi mengglobal  menyebabkan setiap pelaku ekonomi seperti dikejar –kejar setan ,bagaimana  tidak ! dulu  pelaku ekonomi berdasarkan jenjang pengalaman dan pendidikan namun anda  tahu ! tidak ! sekarang  Boss tidak harus  mengikuti  jenjang pendidikan atau pengalaman  ,yang penting  punya uang  ,tak percaya  coba anda cari program  WARALABA ,disana  kita akan mendapatkan jabatan boss ,program yang di jual adalah strategis dan pelaksanaan  menjalankan super market dan swalayan , program ini  sedang menjamur di berbagai negara lalu bagaimana dengan kita  ! apakah kita tidak  bisa menangkap peluang  dan kesempatan ,kalau WARALABA bisa dengan  santainya meluncurkan program iklan  di internet  onlen  berhasil dan sukses  bagaimana dengan kita ?  Super market dan sewalayan dalam penyedian barang dipasok  melalui program internet onlen  ,bagi seorang produsen  bisa masuk  ke jaringan  program WARALABA , menyuplai berbagai  barang produk  harus sama persis dengan apa yang dilakukan oleh  WARALABA    dengan memasarkan produk  :
Ini berbagai buah  dan sayuran  berkwalitas  ekspor kalau dijual kepasar  tradisioanal atau induk harganya akan sama dengan  buah berkwalitas  nasional  ,   
       Anda  mempunyai pabrik menghasilkan produk yang di butuhkan banyak orang ,namun  belum di kenal anda mempromosikan lewat media  elektronik  dan cetak  namun anda masih tetap  menggunakan sales promosien   itupun sebatas nasional  bagaimana produk anda dikenal  di belahan benua dengan cepat  dan murah !!!! 
                    Negara kita berdasarkan konsesus nasional melakukan perubahan sistim pemerintahan dari sistim sentralisai ke desentralisasi  ,salah satu peraturan mengisaratkan bahwa pemerintahan kabupaten /kota dan propinsi  berhak melakukan restruktur penanaman modal asing ,atas dasar itu pemerintahan daerah di seluruh wilayah  berlomba-lomba mencari kiat -kiat untuk menjaring PMA ,karena secara kasat mata kita melihat adanya kompetisi  menjaring PMA antar pemerintahan pusat ,propinsi dan kabupaten kota /kota ,timbul masalah  pemerintahan kabupaten /kota seperti terjepit  kenapa ? karena  PMA kebanyakan menggunakan diplomatik sebagai  jembatan untuk melakukan  MOU ,bagaimana dengan pemerintahan kota mempublikasikan  bawa daerahnya layak dan mempunyai kepantasan dalam menjaring PMA  .

 
      
       
 UNTUK MEMANTAPKAN POLA PIKIR ANDA SILAHKAN  lihat blog winning atau klik dibawah ini  !!!
 http://juhandabae.blogspot.com/